Senin, 28/04/2014 10:21 WIB
Ini Jawaban Bersayap PDIP Soal Ajakan Komunikasi SBY ke Mega
Ahmad Toriq - detikNews
Jakarta - Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo angkat bicara soal ajakan SBY berkomunikasi dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. PDIP tak menjawab tegas ajakan ketua umum PD itu, malah cenderung bersayap. Mungkin karena PDIP merasa posisinya di atas angin.
"Apa yang disampaikan oleh Bapak SBY tersebut tentunya kami tangkap sebagai penjajakan kerjasama terkait dengan Pilpres. Posisi politik PDI Perjuangan menghormati terhadap proses konvensi capres yang saat ini masih berlangsung di PD. Konvensi tersebut tentunya dimaksudkan untuk mencari figur terbaik dari PD yang akan dicalonkan sebagai capres," kata Tjahjo dalam siaran pers, Senin (28/4/2014).
PDIP menegaskan saat ini sudah menetapkan Jokowi sebagai capres. Sehingga komunikasi yang dimaksud SBY bisa dipertegas jika PD sudah mengambil keputusan soal bakal mengusung capres atau pun cawapres.
"Mengingat PDI Perjuangan sudah menetapkan capresnya, yakni Jokowi, maka pertemuan yang dimaksudkan Bapak SBY tersebut akan sangat bagus, sekiranya PD sudah menetapkan posisi politik apakah akan mencalonkan capres atau cawapres," kata Tjahjo.
Tjahjo menuturkan, PDIP mendorong penguatan spirit gotong royong dalam kepemimpinan nasional ke depan. Tentu dialog kebangsaan seperti yang diusulkan SBY sangat menarik.
"Gagasan terhadap bagaimana membentuk pemerintahan presidensial yang efektif untuk melaksanakan agenda kerakyatan, harus didialogkan dengan sesama pemimpin negeri ini. Lebih-lebih terkait dengan upaya mewujudkan Indonesia yang berdaulat, berdikari dan berkepribadian, tentunya hanya bisa dijalankan dengan dukungan DPR RI dan gotong royong sesama anak bangsa," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar