From: Anis Hariri
Saat meresmikan pembangunan proyek Terminal Kalibaru atau NewPriok Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (22/3) sore, Presiden Yudhoyono mengatakan bahwa Wakil Perdana Menteri Inggris, Nick Cleeg kala bertemu dua tahun lalu di Seoul, Korea Selatan, sempat bercanda untuk meminta pertumbuhan ekonomi Indonesia.
"Waktu itu ekonomi kita tumbuh 6,5 persen, dengan bercanda, dia katakan kepada saya, boleh tidak satu persen dikasihkan ke Inggris karena Eropa sedang alami pertumbuhan yang melambat, rendah, ada yang minus, ada yang nol koma sekian," kata Yudhoyono disambut tawa para hadirin.
Presiden pun juga bercerita, saat dirinya menerima mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair di Kantornya, Jakarta, Selasa (19/3).
Keduanya pun berbicara mengenai perkembangan dunia, termasuk perekonomian Indonesia yang stabil dan tumbuh di atas enam persen di tengah kelesuan perekonomian global, khususnya Eropa.
"Tony Blair katakan ini di Eropa seperti mimpi (pertumbuhan di atas enam persen)," kata Yudhoyono.
Presiden pun kemudian menambahkan, momentum perekonomian yang baik saat ini, dengan pertumbuhan yang mantap dan stabil janganlah disia-siakan.
"Manakala momentum ini tidak kita sia-siakan, Insya Allah lima, 10, 20 tahun mendatang ekonomi kita tumbuh makin kuat dan diharapkan di samping kuat juga akan tumbuh makin merata, makin adil. Kalau itu terjadi, kesejahteraan rakyat Indonesia akan kita tingkatkan secara singnifikan," kata Presiden.(ant/pay)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar