Di akhir tahun 60-an dan 70-an, untuk mengantisipasi kehancuran akibat perang nuklir akibat Perang Dingin, Ketua Mao mengarahkan kota-kota di China untuk membangun apartemen dengan tempat perlindungan bom yang mampu menahan ledakan bom nuklir. Di Beijing saja, sekitar 10.000 bunker segera dibangun. Tetapi ketika China membuka pintunya ke dunia yang lebih luas di awal tahun 80-an, departemen pertahanan Beijing mengambil kesempatan untuk menyewakan tempat penampungan kepada tuan tanah pribadi, ingin mengambil untung dari mengubah tempat persembunyian bekas reruntuhan menjadi unit hunian kecil. Sekarang ketika malam tiba, lebih dari satu juta orang — kebanyakan pekerja migran dan pelajar dari daerah pedesaan — menghilang dari jalanan Beijing yang ramai menuju alam semesta bawah tanah, yang tidak banyak diketahui dunia di atas.
.
.
.
.
.
#hallofact #indonesia #aceh #paidpromote #medan #padang #pp #bukittinggi #batam #jakarta #bandung #semarang #jogja #surabaya #bandung #bali #kalimantan #sulawesi #palembang #pekanbaru #tanggerang #makassar #bogor #lampung
Blognya alumni SMPN 1 Magelang; berbagi kenangan; berbagi rasa dan berbagi cerita.... OPEN to all of alumnus.
4.13.2021
Suku Tikus Tiongkok
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar