12.08.2013

Ciuman .....

> Ciuman Menembus Ruang dan Waktu
>
> Aku kecup bibirmu dengan kemesraan!… kata-kata implisit yang bermain di bathin kekasih namun ku rasakan getaran mengelilingi mulut dan lidahku ditarik-tarik. Tidak sama ketika mencium kekasih di dunia nyata, mulut ke mulut. Bisa jadi belum gosok gigi, dalam mulut penuh kuman… (hihihi!)
>
> Ciuman berenergi semesta adalah sentuhan getar halus yang menjalar ke sekujur tubuh, membangkitkan gairah dan semangat… kerinduan persatuan Ilahi. Sejiwa adalah buah kata yang mudah dipahami.
>
> Ah, dia menciumku lagi. hihihi! Hantu atau Tuhan?
>
> Kalimat di atas adalah dialog sandiwara dari "Aku". Pernahkah mengalami dengan sesungguhnya?
>
> Kata orang keahlian merogo sukma adalah kemampuan Ilahi. Dia bisa meniatkan diri untuk berkunjung ke tempat yang jauh dan bertemu dengan orang.
>
> Di lain cerita hanya 2 manusia biasa yang saling mencintai dinasehati untuk menciptakan rasa paralel dengan belajar untuk menjiwai. Ya sangat bermanfaat bagi suami-istri atau kekasih yang saling berjauhan tetapi masih bisa berkomunikasi lewat suara. Tahukah suara adalah salah satu password untuk membuka brankas yang menyimpan barang berharga? Suara identik dengan keunikan digital code yang tidak ada yang menyamai.Ya, patut dicoba!
>
> Ah, kalau saya ditanya…. "kamu pernah ngga? Nasehat dan cerita bisa dibaca dengan menjiwai dan berkata…"itu pengalamannya sendiri… atau "katanya"… atau "fabrikasi pikiran yang menggelikan dari sisi imaginasi pengarang cerita yang heboh".
>
> Keilahian melampaui kemampuan indiriawi biasa… Panca-indria terbatas dari 5 pengrasa yang terbelenggu dari kesadaran "keinginan" untuk memenuhi lapar dan haus. Istilah modern melahirkan "6th sense" bahkan sampai hitungan "17 senses"… the Ultimate Reality of the Self, One-ness with the power of the universe, with the will and commanding spirit…. the god-presence atau "Gusti". Jika Gusti berkehendak… tiada yang menghentikan.
>
> Namun kata Guru almarhumku… yang menasehati banyak Pecinta…"pikiran sebatas di ruang bathin hanya diri yang merasakan… belum tentu tembus di antara ruang dan waktu". Maka banyak penekun jalan kesempurnaan yang senang menguji-coba pada yang lainnya dengan mencari jalur yang pas dan pasti keberadaan orang tersebut. Tindakan yang berlebihan dan salah guna adalah mengendarai kesadaran lewat hipnotisme.
>
> Karena Cinta adalah kesadaran Ilahi… keterbukaan adalah kejujuran. Sifat dari kejujuran adalah kasih-sayang dan mengampuni karena tidak berkuasa mencintai dan dicintai. Jikalau cintamu ditolak bukan karena tidak ada rasa, melainkan tidak mengena titik pusat dan inti yang bersatu dengan "Aku".
>
> Indria ilahi cipta-karsa-rasa… bisa dicapai dengan melahirkan "Aku" bukan jiwa yang belum berserah-diri. Aku itu Satu, bukan dua.
>
> Pusaka Hati.
>
>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar